PERUBAHAN FUNGSI KAWASAN PATUNG RAMAYANA WILAYAH KERTALANGU DENPASAR TIMUR BALI

  • I Wayan Diksa Universitas Warmadewa
Keywords: Area Komersil, Kawasan Patung Ramayana, Perubahan Fungsi

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan, dengan melakukan pengamatan kelokasi yang mana terjadi berubahan signipikan dari penataan awal dari pada kawasan patung Ramayana menjadi alih fungsi kawasan komersial, secara legal standing adalah melanggar peruntukan fungsi tata guna lahan (pelanggaran Perda Kota Denpasan nomor 11 tahun 2011 tentang Rencana Tata Hijau Kota). Penelitian ini bertujuan, untuk mengetahui sejauh mana perubahan fungsi kawasan patung Ramayana menjadi fungsi komersial. Penelitian ini menggunakan metode komparasi deskritip, yaitu kajian obyek penelitian dikomparasi dengan teori kemudian dapat disimpulkan. Penelitian ini menghasilkan terjadinya perubahan fungsi penggunaan ruang dari kawasan Hijau Kotamenjadi fungsi-fungsi kawasan komersial, seperti kawasan industry dan penjualan kerajinan seni Bali, kawasan budi daya dan penjualan tanaman pertamanan, kawasan parkir pariwisata menjadi parkir truk, pik kup dan menurunkan alat-alat komersilnya. Kata kunci: Area Komersil, Kawasan Patung Ramayana, Perubahan Fungsi ABSTRACT This research was done by observing to the location of Ramayana Statue Region where significant changes happens from the earlier planning to Commercial area. According to legal standing that event was against the law of Land Use about City Green Planning. The aim of this research is to know how far Ramayana Statue region function have changes and becoming a commercial area. This research using descriptive comparative methods through object study research compared with theory and then getting the conclusion. This research conclusion explains that spatial functional changes have occurred in the area, it changes from green area to commercial area. Commercial area that emerges such as: Balinese art craft industry, nursery and plants selling area, tourism parking region becoming a pick up car or truck parking and unloading it commercial tools. Keywords: Ramayana Statue Region, Commercial area, Functional Changes.

Author Biography

I Wayan Diksa, Universitas Warmadewa
Jurusan Teknik Arsitektur

References

Anonim, Pemrop. Bali, Bali Mandara. Tentang Pemberdayaan Pembangunan di Bali.

Anonim, Perda Kota Denpasar, tentang Ruang Tata Hijau Kota dan Permukiman.

Anonim, Perda Provinsi Bali, tentang Pembangunan Wilayah di Bali.

Anonim, Pergub Bali, tentang Pembangunan Kawasan Patung Ramayana.

Anonim, Surat Keputusan Wali Kota Denpasar, tentang Pembangunan Kawasan Taman Patung Titi Banda cerita Ramayana di Desa Kesiman Kertalangu Denpasar Timur.

Anonim, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007. Tentang Penataan Ruang. Departemen Pekerjaan Umum. Direktorat Jenderal Penataan Ruang.

Arsyad, Lincolin, 2004. Ekonomi Pembangunan. Penerbit Aditya Media Juli.

Budiharjo, Eko. 2000. Arsitektur dan Lingkungannya. Penerbit Pustaka Jakarta.

Halim, DK. 2008. Psikologi Lingkungan Perkotaan. Penerbit Bumi Aksara.

Karim, Abdul. 2010. Methode Penulisan Ilmiah. Penerbit Bumi Aksara.

Line, Cevin. Planning and Urban Design.

Manik, Karden Eddy Sontang, 2009. Pengelolaan Lingkungan Hidup. Penerbit Djambatan.

Salim, Emil. 1983. Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Penerbit Mutiara Jakarta.

Tarigan, Robinson, 2010. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Penerbit Bumi Aksara Maret.

Published
2018-08-24
How to Cite
Diksa, I. W. (2018). PERUBAHAN FUNGSI KAWASAN PATUNG RAMAYANA WILAYAH KERTALANGU DENPASAR TIMUR BALI. Undagi : Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa, 6(1), 45-50. https://doi.org/10.22225/undagi.6.1.776.45-50
Section
Articles
Abstract viewed = 214 times
Untitled downloaded = 356 times